• – Novianti – 1701298144 –

    Berikut terlampir proposal dari kegiatan Community Service “GREEN EDUCATION TROUGH FUN ACTIVITIES” dari kelompok saya

    PROPOSAL COMMUNITY SERVICE FIX

    Selain itu juga saya lampirkan surat pernyataan dari CBDC

    Surat Pernyataan CBDC

    Kemudian, saya juga melampirkan surat pernyataan bahwa kami telah melakukan kegiatan Community Service “GREEN EDUCATION TROUGH FUN ACTIVITIES” selama 6 kali pertemuan dengan di tanda tangani oleh Kepala Sekolah SDN Palmerah 17

    Surat Pernyataan Mengajar Tiap Pertemuan

    BFm1nYRCYAAWsPq

  • – Novianti – 1701298144 –

    Pertemuan keenam (ke-6) atau pertemuan terakhir dari kegiatan Community Service kelompok saya diadakan pada tanggal 5 Mei 2015, di pukul 11.00 – 12.00 di kelas 4B SDN Palmerah 17.

    20150505_112203_resize

    20150505_112214_resize

    Pada pertemuan ini, kami melakukan review dan mengingatkan kembali kepada siswa/i kelas 4B mengenai topik pelestarian lingkungan yang sudah kami jelaskan dari pertemuan pertama (ke-1) sampai dengan pertemuan terakhir ini (ke-6). Kami mengingatkan siswa/i kelas 4B bahwa mulai dari sekarang mereka harus dapat membedakan sampah organik, sampah non-organik, dan sampah B3. Selain itu, kami mengingatkan siswa/i kelas 4B agar dapat mendaur ulang sampah non-organik menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi mereka sebagai salah satu cara melestarikan lingkungan. Kemudian, kami juga mengingatkan bahwa mereka harus dapat menghemat penggunaan kantong plastik dan penggunaan air untuk menyelamatkan lingkungan di bumi ini.

    1431090428141

    Setelah kami selesai melalukan review, kami memberitahukan 5 orang pemenang yang paling kreatif dalam membuat dadu dari kardus susu bubuk yang telah siswa/i kerjakan di pertemuan ketiga (ke-3) dan pertemuan keempat (ke-4). Kami memberikan hadiah kepada 5 pemenang itu. Kemudian, kami juga melakukan games menebak kata-kata dengan siswa/i kelas 4B tersebut.

    1431090429646

    Diakhir sesi pertemuan ini, kami meminta siswa/i kelas 4B ke lapangan bersama kami untuk berfoto bersama-sama sebagai dokumentasi terakhir kami dengan siswa/i kelas 4B itu.

    20150505_121123_resize

    Selama melakukan kegiatan Community Service di siswa/i kelas 4B SDN Palmerah 17 ini, saya merasa sangat senang karena saya dapat berbagi ilmu yang saya miliki kepada orang lain dan dapat bersama-sama dengan siswa/i melestarikan lingkungan di sekitar mulai dari sekarang ini. Kegiatan Community Service ini menjadi salah satu pengalaman yang berharga untuk saya, karena dari kegiatan Community Service ini, saya dapat bertemu dan berkenalan dengan banyak siswa/i dan guru-guru dari SDN Palmerah 17 ini.

    Demikian laporan kegiatan Community Service pertemuan 6 yang saya sampaikan. Terimakasih.

    BFm1nYRCYAAWsPq

  • – Novianti – 1701298144 –

    Pertemuan kelima (ke-5) dari kegiatan Community Service kelompok saya diadakan pada tanggal 30 April 2015, di pukul 11.00 – 12.00 di kelas 4B SDN Palmerah 17. Pada pertemuan kelima (ke-5) ini, kami membawakan materi pentingnya menghemat penggunaan air dan mengurangi pemakaian kantong plastik dalam misi penyelamatan bumi.

    1430377759040

    Pertama-tama kami menjelaskan bahwa kantong plastik merupakan salah satu contoh dari sampah non-organik yang baru dapat terurai dalam waktu ratusan tahun sehingga menyebabkan lingkungan menjadi kotor. Maka dari itu, kami memberitahukan kepada siswa/i kelas 4B untuk selalu dapat menghemat penggunaan kantong plastiurlk tersebut, dengan cara :

    • Menggunakan dan memanfaatkan tas kantong belanja dari kain untuk mengurangi tas kantong belanja dari plastik.
    • Memanfaatkan barang berbahan plastik bekas untuk dibuat aneka barang kerajinan atau digunakan dalam bentuk lain seperti dompet, tas dan pernak pernik lain (mendaur ulang plastic)
    • Mengembangkan produk plastik yang awet sehingga penggunaannya dapat berlangsung lebih lama (dapat di pakai berkali-kali plastiknya).

    20150430_111646_resize

    Kemudian, kami menjelaskan mengenai materi penghematan penggunaan air. Pada saat menjelaskan materi ini, kami bertanya kepada siswa/i kelas 4B apakah mereka mengetahui kapan hari air sedunia. Tetapi, siswa/i kelas 4B tidak mengetahuinya. Maka dari itu, kami memberitahukan bahwa hari air sedunia jatuh pada tanggal 22 Maret.wp156

    Setelah itu kami memberitahukan bahwa air merupakan salah satu kebutuhan pokok sehari-hari makhluk hidup di dunia ini yang tidak dapat terpisahkan, karena tanpa air maka semua makhluk hidup tidak dapat bertahan. Air memiliki peranan yang sangat penting bagi kehidupan manusia dan juga kelestarian lingkungan, maka kita sebagai manusia harus tetap selalu melestarikan dan menjaga agar air yang kita gunakan tetap terjaga kelestariannya dengan melakukan pengelolaan air yang baik seperti penghematan, tidak membuang sampah dan limbah yang dapat membuat pencemaran air sehingga dapat menggangu ekosistem yang ada. Penghematan air dapat dilakukan dengan cara:

    • Menghemat air saat mandi
    • Menghemat air saat mencuci tangan, ataupun pakaian.
    • Keran selalu dimatikan jika sudah tidak digunakan
    • Menghemat air saat menyiram tanaman.

    1430377765517

    Diakhir pertemuan kelima (ke-5) ini, kami mengingatkan kembali kepada siswa/i kelas 4B untuk selalu menghemat penggunaan air dan menghemat penggunaan kantong plastik dengan tujuan untuk menyelamatkan lingkungan di bumi ini.

    Demikian laporan kegiatan Community Service pertemuan 5 yang saya sampaikan. Terimakasih.

    BFm1nYRCYAAWsPq

  • – Novianti – 1701298144 –

    Pertemuan keempat (ke-4) dari kegiatan Community Service kelompok saya diadakan pada tanggal 24 April 2015, di pukul 08.30 – 09.30 di kelas 4B SDN Palmerah 17.

    Di pertemuan sebelumnya (pertemuan ke-3), siswa/i kelas 4B SDN Palmerah 17 sudah menggunting kardus susu bubuk menjadi jaring-jaring kubus bentuk dadu.

    1429842851757 1429842854049

    Pada pertemuan keempat (ke-4) ini, saya dan kedua teman saya meminta siswa/i untuk melanjutnya membuat dadu dari kardus susu bubuk. Kami meminta siswa/i kelas 4B tersebut untuk mewarnai dadu mereka sendiri sesuai dengan keinginan atau kekreatifan mereka sendiri-sendiri. Setelah mereka selesai mewarnai, kami juga meminta mereka untuk mengelem jaring-jaring kubus dari kardus susu bubuk itu agar dapat terbentuk sebuah dadu. Pada saat pertemuan ini, saya dan kedua teman saya juga saling membantu siswa/i kelas 4B tersebut apabila terdapat siswa/i yang mengalami kesulitan.

    1429842848242

    20150424_084740_resize

    Kemudian pada akhir pertemuan keempat (ke-4) ini, karena kami melihat masih terdapat beberapa siswa/i yang belum selesai membuat dadunya, maka kami meminta siswa/i kelas 4B untuk melanjutkannya di rumah dan kami meminta semua siswa/i kelas 4B untuk membawa dadu yang sudah selesai mereka buat pada pertemuan berikutnya.

    Demikian laporan kegiatan Community Service pertemuan 4 yang saya sampaikan. Terimakasih.

    BFm1nYRCYAAWsPq

  • – Novianti – 1701298144 –

    Pertemuan ketiga (ke-3) dari kegiatan Community Service kelompok saya diadakan pada tanggal 14 April 2015, di pukul 11.30 – 12.00 di kelas 4B SDN Palmerah 17.

    20150414_111856_resize

    Di pertemuan ketiga ini, siswa/i kelas 4B membuat ke-kreatifan berupa dadu dengan memanfaatkan kardus susu bubuk yang sudah kami siapkan. Pertama-tama kami menjelaskan kepada siswa/i kelas 4B mengapa kami menggunakan kardus susu bubuk untuk di buat  menjadi sebuah dadu. Kardus susu bubuk itu kami manfaatkan dengan tujuan agar dapat mengurangi sampah non-organik yang telah kami jelaskan pada pertemuan kedua di tanggal 4 April 2015.

    Selain mengubah kardus susu bubuk menjadi sebuah dadu, kardus susu bubuk itu juga dapat di ubah menjadi boneka danbo dan berbagai macam bentuk lainnya. Dan, kami juga menyampaikan bahwa tidak hanya kardus susu bubuk saja yang dapat dimanfaatkan, tapi semua jenis dari sampah non-organik yang lainnya juga dapat diubsh menjadi barang-barang yang bermanfaat bagi semua orang.

    20150414_111915_resize

    20150414_111921_resize

    Setelah itu, kami membagikan kardus susu bubuk yang sudah kami gambarkan jaring-jaring kubus kepada semua siswa/i kelas 4B. Masing-masing siswa/i mendapatkan 1 buah kardus. Kemudian, kami menjelaskan kepada siswa/i cara untuk menggunting kardus susu bubuk tersebut agar dapat di jadikan sebuah dadu. Setelah mereka selesai menggunting kardus susu bubuk itu, kami meminta semua siswa/i untuk mengumpulkan kepada kami jaring-jaring kubus bentuk dadu itu agar kami simpan dan pada pertemuan keempat (ke-4), kami akan kembalikan kepada siswa/i jaring-jaring kubus bentuk dadu itu untuk dilanjutkan. Diakhir pertemuan ketiga (ke-3) ini, kami juga mengingatkan kepada siswa/i kelas 4B untuk membawa lem dan pensil warna atau krayon agar mereka dapat melanjutkan membuat dadu dari kardus susu bubuk itu.

    Demikian laporan kegiatan Community Service pertemuan 3 yang saya sampaikan. Terimakasih.

    BFm1nYRCYAAWsPq

  • – Novianti – 1701298144 –

    Pertemuan kedua (ke-2) dari kegiatan Community Service kelompok saya diadakan pada tanggal 7 April 2015, di pukul 11.30 – 12.00 di kelas 4B SDN Palmerah 17.

    20150407_120314_resize

    Di pertemuan kedua ini, saya dengan kedua teman saya membawakan topik mengenai sampah. Kami menjelPicture6askan mengenai definisi dari sampah, dimana sampah adalah sisa atau barang buangan yang sudah tidak digunakan dan di pakai lagi oleh pemiliknya. Selain itu, kami menjelaskan mengenai jenis-jenis dari sampah yang ada, diantaranya yaitu sampah organik, sampah non-organik, dan sampah B3 kepada anak-anak kelas 4B, dan kami juga memberikan contoh kepada mereka mengenai ketiga jenis sampah tersebut sehingga mereka dapat membedakan jenis-jenis sampah tersebut. Definisi dari ketiga jenis sampah beserta contohnya yang kami sampaikan antara lain:

    1. –Sampah Organik adalah limbah yang bersal dari sisa makhluk hidup (alam) seperti hewan, manusia, tumbuhan yang mengalami pembusukan atau pelapukan. Contoh: sampah sisa dapur, daging, daun-daunan, buah.                                                                                                                                                                       Picture2
    2. –Sampah Anorganik adalah sampah yang berasal dari sisa manusia yang sulit untuk di urai oleh bakteri, sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama (hinga ratusan tahun) untuk dapat di uraikan. Biasanya berasal dari sampah industri. Contoh: plastik, botol minuman mineral, besi, kaca (beling), kain atau baju, kaleng, ban bekas, pulpen, spidolPicture3
    3. Sampah B3 adalah setiap limbah yang mengandung bahan berbahaya dan/atau beracun yang karena sifat atau konsentrasinya dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung dapat merusak atau mencemarkan lingkungan hidup dan atau membahayakan kesehatan manusia. Contoh: baterai, aki, dinamo, CD .Picture4Picture5

     

    Setelah selesai menjelaskan materi, kami membuat sebuah games dari materi yang sudah kami sampaikan, yaitu games mengenai jenis-jenis sampah. Kami memberikan 12 macam contoh dari sampah-sampah yang ada dan meminta 3 orang siswa/i dari kelas 4B itu untuk maju menjawabnya. Kemudian, kami juga memberikan hadiah kepada ketiga siswa/i tersebut karena sudah dapat menjawab pertanyaan yang kami berikan.

    20150407_120307_resize

    Demikian laporan kegiatan Community Service pertemuan 2 yang saya sampaikan. Terimakasih.

    BFm1nYRCYAAWsPq

  • – Novianti – 1701298144 –

    Kegiatan Community Service merupakan salah satu kegiatan yang wajib dilakukan oleh semua mahasiswa/i Bina Nusantara University untuk mata kuliah CB : Interpersonal Development. Kegiatan Community Service ini dilakukan secara berkelompok. Kelompok Community Service saya terdiri dari 6 orang yaitu saya sendiri, Novianti dan teman saya yaitu Maya, Robby, Mikhael, Alfin, dan Andries. Kelas CB saya adalah LB51.

    Kegiatan Community Service kami dilakukan di SDN Palmerah 17, yang bertempat di Jl. Sandang Palmerah RT. 005/015, Palmerah, Jakarta Barat. Kegiatan Community Service kami bertemakan “GREEN EDUCATION TROUGH FUN ACTIVITIES”. Dalam Community Service ini kami ingin mengajak anak-anak SD, yaitu kelas 4 SD, untuk mulai mencintai dan melestarikan lingkungan disekitar mereka sedini mungkin. Kegiatan Community Service ini akan kami lakukan selama 6 kali pertemuan. Selama melakukan kegiatan Community Service, saya, Novianti serta Robby dan Mikhael mengajar di kelas 4B, sedangkan Maya, Alfin dan Andries mengajar di kelas 4A.

    1428323486846

     

     

     

     

    Kegiatan Community Service kami di mulai pada tanggal 31 Maret 2015, pada pukul 11.00 – 12.00. Pertemuan pertama ini kami mulai dengan memperkenalkan diri kami, dan juga sebaliknya. Setelah selesai memperkenalkan diri, kami memulai topik pertama ini dengan menanyakan kepada mereka mengenai pengertian lingkungan, memberitahukan kepada mereka bagaimana caranya untuk menjaga agar lingkungan selalu bersih dan sehat, selain itu kami juga menanyakan apakah mereka suka membuang sampah sembarangan atau tidak. Banyak dari mereka yang masih suka membuang sampah sembarangan, karena itulah kami memberitahukan kepada mereka mengenai dampak dari membuang sampah sembarangan (tidak melestarikan lingkungan mereka). Dampaknya, yaitu membuat lingkungan disekitar mereka jadi kotor  , selain itu juga menyebabkan timbulnya banjir karena selokan yang tersumbat. Setelah kami memberitahukan dampak yang ditimbulkan dari membuang sampah sembarangan, kami juga mengingatkan kepada mereka lagi mengenai pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan dari sekarang ini.

    1428323484447

    Kemudian untuk menghilangkan rasa jenuh, kami selingi dengan memberikan games kepada anak-anak kelas 4B tersebut. Games yang kami berikan adalah hangman. Dimana kami meminta anak-anak kelas 4B untuk menjawab (menebak) kata yang kami berikan. Saat melakukan games ini, semua anak-anak kelas 4B terlihat sangat antusias. Semua anak-anak kelas 4B sangat kompak (saling bekerja sama) dalam menebak kata-kata yang kami berikan. Kami memberikan 6 macam kata, dan keenam kata tersebut dapat dijawab dengan benar. Anak-anak kelas 4B yang dapat menjawab kata-kata itu kami berikan hadiah berupa biscuit.

    Setelah selesai melakukan games, kami bertanya kepada mereka mengenai topik lingkungan yang sudah dibahas diawal, yaitu mengenai apa saja dampak yang ditimbulkan dari membuang sampah sembarangan dan apa saja yang harus mereka lakukan agar membuat lingkungan selalu bersih dan sehat, dan semua anak-anak kelas 4B dapat menjawab pertanyaan tersebut dengan benar. Kemudian, kami juga mengingatkan kembali pentingnya menjaga kelestarian lingkungan mereka mulai dari sekarang ini.

    Demikian laporan kegiatan Community Service pertemuan I yang saya sampaikan. Terimakasih.

    BFm1nYRCYAAWsPq

  • 1. Describe the Java Throwable class, its subclasses, and the types of exceptions

    Di dalam Java terdapat berbagai kelas yang berhubungan dengan ekspresi. Ekspresi tersebut memiliki tipe-tipe, dimana untuk superclass tertinggi (kelas tertinggi) adalah Throwable class. Berdasarkan kelas itu, terdapat subclasses, yaitu Error dan Exception.

    • Subkelas Error

    Subkelas Error digunakan untuk menangani kesalahan seperti memori habis (OutOfMemoryError) dan stack habis (StackOverflowError). Kelas seperti ini biasanya tidak perlu ditangani atau program segera berakhir apabila menemukan ekspresi seperti ini.

    • Subkelas Exception

    Subkelas Exception memiliki subkelas RuntimeException, yang digunakan untuk menangani kesalahan seperti sebkrip array tidak valid (IndexOutOfBoundsException) dan kesalahan aritmatika (ArithmeticException). Kesalah yang tergolong dalam Exception perlu ditangani, misalnya kalau ada bagian bilangan dengan bilangan nol, program dapat diatur agar tidak diakhiri.

    2. What is the purpose of declaring exceptions? How do you declare an exception, and where? Can you declare multiple exceptions in a method header?

    Bila terdapat checked exception, maka checked exception tersebut di declare. Pengertian di declare adalah meletakkan daftar exception yang mungkin dilemparkan dari suatu method (dengan keyword throws).

    Di method header bisa dilakukan declare multiple exceptions, karena exception harus dinyatakan di method header, menggunakan klausa throws.

    3. What is a checked exception and an unchecked exception?

    Checked Exception adalah eksepsi yang diantisipasi oleh programmer untuk dihandle dalam program dan terjadi dikarenakan oleh kondisi luar yang siap muncul saat program berjalan. Misalnya membuka file yang tidak ada atau gangguan jaringan. Yang termasuk checked exception adalah class java.lang.Throwable dan semua subclassnya, kecuali class dan subclass dari java.lang.Error dan java.lang.RuntimeError

    Unchecked Exception bisa muncul dari kondisi yang merepresentasikan adanya bug atau situasi yang secara umum dianggap terlalu sulit bagi program untuk menghandlenya. Disebut sebagai unchecked karena kita tidak perlu mengeceknya atau melakukan sesuatu jika kondisi ini terjadi. Eksepsi yang muncul dari kategori situasi yang merepresentasikan bug ini disebut sebagai runtime exception. Misalnya mengakses array melebihi size yang dimilikinya. Yang termasuk Unchecked exception:

    • java.lang.Error dan subclassnya
    • java.lang.RuntimeException dan subclassnya.

     

    4.  What is the keyword throw and throws used for?

    Keyword throw dapat dipergunakan untuk melempar object bertipe class atau subclass dari java.lang.Throwable atau digunakan untuk melempar suatu eksepsi dalam program

    Keyword throws digunakan pada waktu mendeklarasikan suatu method untuk memberitahu bahwa method yang bersangkutan dapat melempar eksepsi dengan tipe yang dideklarasikan oleh keyword throws tersebut.Penggunaan  keyword throws  ini juga hanya  diperlukan jika eksepsi  yang hendak dilempar merupakan eksepsi yang dicek (bukan merupakan turunan dari class RuntimeException dan umumnya merupakan turunan dari class Exception).

    5. Point out the problem in the following code. Does the code throw any exceptions?

    5

    Tidak terjadi kesalahan dalam code di atas. Tetapi,  code tersebut tidak akan di jalankan (eksekusi) di exception.

    6. Suppose that statement2 causes an exception in the following try-catch block:

    6

    Answer the following questions:

    • Will statement3 be executed? Tidak akan dieksekusi
    • If the exception is not caught, will statement4 be executed? Tidak akan dieksekusi
    •  If the exception is caught in the catch block, will statement4 be executed? Akan dieksekusi
    • If the exception is passed to the caller, will statement4 be executed? Tidak akan dieksekusi

     

    7. What is displayed when the following program is run?

    7

    Apabila program di atas di compile maka akan terjadi error pada static void method()throws Exception(). Tapi, apabila static void method()throws Exception() di ubah menjadi static void method()throws Exception maka hasil outputnya adalah ArithmeticException.

    ( Novianti – 1701298144 )

    http://www.binus.ac.id

  • 1.  What are the differences between a while loop and a do-while loop? Convert the following while loop into a do-while loop.

    Perbedaan antara perulangan while (while loop) dan perulangan do-while (do-while loop), yaitu:

    • Perulangan while (while loop)

    Dimana, dalam while loop akan dilakukan cek terlebih dahulu, baru di eksekusi (pre-test-loop). Dalam while loop minimal statement yang di print adalah nol (0).

    • Perulangan do-while (do-while loop)

    Dimana, dalam do-while loop akan dilakukan eksekusi terlebih dahulu, baru kemudian di cek  (post-test-loop). Dalam while loop minimal statement yang di print adalah satu (1).

    a

    int i = 1;

    do

                    {

                                    if (i %2 == 0);

                                    System.out.println (i);

                    }

                    while (i < 10);

     

    c

    int i = 1;

    do

    {

    if (i %2 == 0);

    System.out.println (i++);

    }

    while (i < 10);

     

    b

     

    int i = 1;

    do

    {

    if ((i++) %2 == 0);

    System.out.println (i);

    }

    while (i < 10);

     

    2.  Do the following two loops result in the same value in sum?

     2a2b

    Ya, hasil output dari kedua statement di atas sama.

     

    3.  What does the following statement do?

    for( ;  ; ){

         do something;

    }

     

    Yang di maksud dengan statement di atas adalah bahwa loop terus melakukan sesuatu tanpa batas (infinite loop) atau biasa juga di sebut dengan statement kosong.

     

    4.  Can you always convert a while loop into a for loop? Convert the following while loop into a for loop.

    4

    Ya, while loop bisa di convert ke for loop.

    Hasil convert dari statement di atas, yaitu:

    int sum =0;

    for (int i=1; sum < 10000; i++)

    {

    sum +=i;

    }

     

    5.  After the continue statement is executed in the following loop, which statement is executed? Show the output.

    5

    Hasil output dari statement di atas adalah

    1

    2

    1

    2

    2

    3

     

    ( Novianti – 1701298144 )

    http://www.binus.ac.id

  • 1. Suppose x = 3 and y = 2; show the output, if any, of the following code. What is the output if x = 3 and y = 4? What is the output of x = 2 and y = 2?

     if (x > 2)
            {
                if (y > 2)
                {
                    z = x + y;
                    System.out.println (“z is ” +z);
                }
            }

            else
            {
                System.out.println (“x is ” +x);

    Jawaban :

    Jika dimisalkan x = 3 dan y = 2, tidak ada keluar hasil output dari coding yang telah kita buat.

    Jika dimisalkan x = 3 dan y = 4, maka hasil output dari coding yang kita lakukan adalah z is 7

    Jika dimisalkan x = 2 dan y = 2, maka hasil output dari coding yang kita lakukan adalah x is 2

    2. What is y after the following switch statement is executed?

    x = 3; y = 3

    switch (x = 3)
            {
                case 6: y = 1;
                default: y += 1;
            }

    Jawaban :

    x

    3

    y

    3

    x

    3

    y

    1

    x

    3

    y

    2

    Maka, hasil y adalah 2

    3. Use a switch statement to rewrite the following if statement

    if (a == 1)
                    x += 5;
    else if (a == 2)
                    x += 10;
    else if (a == 3)
                    x += 16;
    else if (a == 4)
                    x += 34;

    Jawaban :

    import java.util.Scanner;

    public class Soal4Cnomor3
    {
    public static void main (String[]args)
    {
    int a;
    int x;

    Scanner input = new Scanner (System.in);

    System.out.print (“Input a [1 – 4] : “);

    x = input.nextInt();

    switch (x)
    {
    case 1:
    System.out.print (“x = “);
    System.out.println(x+=5);
    break;
    case 2:
    System.out.print (“x = “);
    System.out.println (x+= 10);
    break;
    case 3:
    System.out.print (“x = “);
    System.out.println (x+=16);
    break;
    case 4:
    System.out.print (“x = “);
    System.out.println (x+=34);
    break;
    default:
    System.out.println (“Silahkan memilih angka 1, 2, 3, dan 4”);
    }
    }
    }

     

    4. Use a ternary operator to rewrite the following if statement

    if (x >65)
                System.out.println (“Passed”);
    else
                System.out.println (“Failed”);

    Jawaban :

    import java.util.Scanner;

    public class Soal4Cnomor4
    {
    public static void main (String[]args)
    {
    int x;

    Scanner input = new Scanner (System.in);

    System.out.print (“Input a value [0 – 100] : “);

    try
    {
    x = input.nextInt();

    if (x >65)
    System.out.println (“Passed”);
    else
    System.out.println (“Failed”);
    }
    catch (Exception e)
    {
    System.out.println (“Input must be number”);
    }
    }
    }

    ( Novianti – 1701298144 )

    http://www.binus.ac.id